Kisah Sekolah SMA Negeri Yang Mendidikku Menjadi Orang Yang Sabar Dan Pintar
Sekolah SMA Negeri – Untuk masuk sekolah negeri pada waktu saya dulu adalah kita harus memiliki nilai NEM yang memadai.Nilai NEM tersebut haruslah sesuai kententuan dari sekolah negeri yang kita minati.
Misalnya sekolah tersebut menentukan nilai NEM harus berjumlah 44.00, jadi di bawah angka tersebut kita tidak bisa masuk sekolah tersebut.Waktu dulu nilai nem yang ditentukan oleh sekolah sma negeri yang saya minati kalau tidak salah adalah 34.00, dan nilai nem saya adalah 36.00 jadi saya lulus dengan mudah untuk masuk sekolah sma negeri tersebut.
Untuk mendapat nilai nem tersebut tidak mudah loh, butuh extra keras dalam belajar dan hasilnya cukup membuat saya senang dan bangga.
Kisah awal ku masuk sekolah sma merupakan kisah baru yang membuatku deg- deg’an, sebab saya harus bertemu dan bersosialisasi dengan orang – orang baru yang pada umumnya banyak tidak saya kenal.
Murid dari smp ku dulu hanya sedikit sekali yang bisa masuk sekolah sma negeri, sebab nem mereka tidak mencukupi dan juga mereka banyak memilih sekolah smk.
Pada pertama kali masuk sekolah sma negeri saya masuk dikelas 1 E, muridnya lebih banyak perempuan.Siswa kelas 1E berjumlah sekitar 45 orang, banyak sekali.
Pada awal masuk sekolah sma negeri itu, kami memiliki kelas unggulan.Kelas unggulan itu berisi siswa yang memiliki nem tertinggi disekolahnya, rata – rata mereka adalah juara kelas pada waktu masih di smp-nya dulu.
Kalau saya mungkin tidak tahan untuk berada dikelas unggulan sebab otak saya mungkin masih dibawah mereka.Jadi saya sangat bersyukur masuk dikelas 1E, karena persaingannnya tidak terlalu ketat dan saya bisa mengimbangi kepintaran mereka.
Pada saat kelas satu sma negeri saya masuk kelas pagi, sebab kelas – kelas lainya ada yang masuk sore.
Menjalani pendidikan dikelas satu rasanya begitu cepat berlalu pada waktu itu sebab tahu – tahu saya sudah kelas dua.Pada saat kelas dua saya juga masih dikelas dengan hurup abjad E, jadi saya kelas 2 E.
Pada kelas dua siswa yang ada diacak dan dirombak jadi teman – teman sekelas saya tidak semuannya selalu bersama, ada yang dimasukkan kekelas 2 B, 2C ,2D dan lainnya.Pokoknya diacak,tujuannya agar kami bisa mengenal teman – teman baru.
Pelajaran yang saya sukai dari kelas satu sampai kelas tiga adalah pelajaran yang sifatnya menghapal, jadi pada saat pemilihan jurusan pada kelas dua saya memilih IPS.
Kenapa saya memilih Jurusan IPS, sebab kalau pelajaran IPA rasanya otak saya tidak mampu.Jadi daripada saya menjadi orang yang paling bodoh dikelas IPA, lebih baik saya menjadi orang yang paling pintar dikelas IPS.
Walau sebenarnya saya bukan juara kelas seperti saya duduk dibangku sekolah menegah pertama, tetapi saya cukup puas dalam pendidikan di sekolah sma negeri.
Pada saat saya kelas tiga saya masuk pada kelas IPS 1, jumlah kelas untuk anak IPS ada empat kelas untuk kelas IPA hanya tiga kelas.
Pada kelas dua saya masuk kelas siang, masuk kelas siang panas sekali dan saya sering datang terlambat.Kenapa bisa datang terlambat ? itu dikarenakan angkot ditempat tinggal saya memang sedikit kalau siang, kalau pagi memang banyak.
Malu sekali rasanya kalau sering berlangganan datang terlambat, mana pelajaran sering tertinggal.Pernah saya ikut ulangan pada kelas tiga saya salah jadwal, seharusnya ulangan jadwal pagi,,eee tahu – tahu jadwal ulangannya berubah tanpa sepengetahuan saya.
Maklum zaman itu kami belum mengunakan handpone seperti zaman sekarang,sehingga untuk masalah komunikasi kami hanya mengunakan informasi dari mulut ke mulut.
Jika ada pengumanan dari sekolah kami diberitahukan melalui pengumuman yang ditulis dinding pengumuman sekolah atau kami para siswa dikumpulkan dilapangan sekolah.
Saya bukalah orang yang popular seperti teman – teman yang lainnya, baik sejak kelas satu sampai kelas tiga.Mengapa ? karena saya adalah murid yang biasa – biasa saja.
Kalau teman lainnya ada yang popular dengan prestasinya, ada yang popular karena kenakalnnya, kalau saya lebih cenderung berada dalam lingkungan anak yang kurang popular.
Pada saat kelas tiga pernah juga saya mendapatkan beasiswa, beasiswa tersebut rutin saya terima setiap tiga bulan sekali sebanyak enam puluh ribu,cukup besar untuk ukuran zaman itu.Kalau kita ukuran zaman sekarang uang enam puluh ribu itu sebesar enam ratus ribu rupiah.
Uang beasiswa tersebut memang sangat membantu saya sekali, dalam membayar uang bulanan bayaran sekolah dan bisa membeli buku serta seragam sekolah.
Suka duka selama sekolah sma negeri lebih saya rasakan pada persaingan prestasi dengan siswa lainnya, maklum siswa lainnya kursus sedangkan saya tidak kursus sehingga saya kalah dalam hal kecepatan memperoleh ilmu pengetahuan.
Disamping itu juga yang masih teringat oleh saya adalah saat sebelum saya mendapat beasiswa bahwa uang jajan saya kurang sekali, terkadang hanya cukup untuk ongkos sekolah.
Ohy teman – teman bagi yang ingin bisa berprestasi disekolah anda bisa membaca tips singkat saya ini.
Tips agar bisa berprestasi disekolah :
1. Ulangi Pelajaran Sekolah
Jika kita pulang sekolah jangan lupa untuk kembali mengulangi pelajaran disekolah .Dengan mengulangi pelajaran sekolah dirumah akan mengasah otak kita sehingga kita menjadi tidak lupa.Disamping itu juga mengulangi pelajaran sekolah dirumah akan membuat kita bisa mengkoreksi kembali mana – mana saja pelajaran yang sulit, sehingga kita bisa pecahkan sendiri.
Pada malam hari jangan lupa untuk membuka pelajaran untuk esok harinya ,dengan cara itu maka akan membuat otak kita bisa selalu ingat tentang pelajaran yang telah lalu atau pelajaran yang akan dimulai besok.
2. Ikut Bimbingan Belajar
Saran saya anda ikut bimbingan belajar kalau ingin prestasi menjadi lebih meningkat.Kenapa harus bimbingan belajar ? Bimbingan belajar itu akan membuat kita dilatih dalam mengerjakan soal – soal dengan mudah dan simple.
Banyak soal – soal dari bimbingan belajar yang masuk pada ulangan, seperti yang saya alami waktu dulu.Teman –teman yang berprestasi rata – rata adalah siswa yang ikut dalam bimbingan belajar.
3. Siapkan Tenaga dan Konsentrasi Anda
Dari pengalaman saya dulu kalau kita ingin belajar dengan baik sebaikknya kita sarapan pagi.Kenapa harus sarapan pagi ? tubuh kita membutuhkan energy untuk belajar,salah satu sumber energy itu adalah dari sarapan pagi.
Kalau kita tidak sarapan pagi maka pada jam 09 pagi biasanya daya konsentrasi kita akan menurun dan mudah mengantuk.Beda kalau kita pada pagi hari makan kita selalu kenyang, konsentreasi kita akan menjadi lebih baik.
Sebagusnya kita memiliki uang jajan, sebab uang tersebut adalah uang cadangan jika pada saat istirahat perut kita menjadi lapar.
Demikianlah artikel singkat ini dibuat ,semoga bermanfaat dan menginspirasi bagi sahabat pembaca asikpedia.Jika ada kesalahan pada ide dan penulisan saya mohon maaf.