Hewan Peliharaan Yang Ku Sukai Dan Yang Tidak Ku Sukai
Hewan peliharaan – saya gemar sekali dalam memelihara bebarapa binatang yang menghasilkan nilai ekonomis buat keluarga.Selain memanfaatkan waktu yang ada dengan bertenak maka saya juga bisa menghasilkan uang.
Tetapi ada juga binatang peliharaan yang malas sekali saya memeliharanya sebab ada hal saya sukai dari binatang tersebut seperti yang saya uraikan dibawah nanti.Jadi saya lebih banyak memelihara hewan yang bersifat unggas dengan memanfaatkan lingkungan tempat tinggal saya.
Dengan memelihara hewan ternak tersebut sudah banyak uang yang saya kantongi, lumayan bisa menambah uang belanja agar asap dapur terus ngepul.Kalaupun tidak dijual biasanya kami konsumsi untuk keperluan sehari – hari seperti ikan.
Dalam artikel ini saya akan menuliskan pengalaman saya dalam memelihara hewan ternak, tetapi saya bagi menjadi dua bagian yaitu :
HEWAN PELIHARAAN YANG KU SUKAI
1. AYAM
Di lingkungan desa saya banyak sekali orang yang memelihara ayam.Walaupun bukan memelihara dalam skala besar, hanya sekitar 5 sampai 10 ekor per rumah.
Sedangkan seluruh penduduk kampung memelihara ayam semua, maka bisa dibayangkan betapa ramainya pada saat subuh, sebab banyak ayam yang berkokok, sehingga membuat kami jarang bangun kesiangan.
Sebenarnya kenapa saya menyukai memelihara ayam ?
Jawabnya adalah memelihara ayam secara tradisional yang saya lakukan tidak memerlukan tenaga dan biaya yang banyak.Karena alasan itulah saya menyukai memelihara hewan yang satu ini.
Kalau pagi hari kita buka saja kandang ayamnya dengan memberikan makanan ala kadarnya, seperti beras atau sisa makanan semalam.Setelah itu ayam akan pergi berkeliling mencari makanan sendiri, jadi saya tidak perlu repot – repot memberinya makanan buatan pabrik .
Soal kesehatan ayam ,biasanya ayam peliharaan yang kami liarkan jarang sekali sakit, mungkin karena mereka sering olahraga dan represing,,yach heheh.Abis kerjaan ayam tersebut dari hari kehari hanya berkeliling mencari makan.
Kalau sore hari ayam tersebut pulang ke kandang, sangat unik yach sobat.Sebab tanpa kita cari maka ayam tersebut bisa pulang ke kandang sendiri.Tapi biasanya sore hari ayam tersebut saya beri makan,siapa tahu mereka masih lapar,,,heheh.
Karena sistem berternak yang mudah ini lah yang membuat saya, senang dalam memelihara ayam yang kami sebut ayam kampung.
Selain dagingnya pun terasa lezat maka telurnya pun bisa dijual sebab banyak digemari oleh masyarakat sebagai penambah stamina tubuh.
2. BEBEK
Selain ayam kampung yang mudah diternakkan bebek juga menjadi hewan yang kedua yang saya ternakkan.Mengapa bebek ini menjadi pilihan selain ayam kampung ? sebab bebek juga selain memiliki nilai ekonomis yaitu telurnya.
Disamping itu bebek juga memeliharannya lebih mudah sama sperti saya memelihara ayam.Pagi – pagi kita kasih makan ala kadarnya, bisa kita kasih dedak juga bisa kita berikan sisa makanan semalam.
Dedak itu adalah bubuk kulit padi yang sudah menjadi halus biasanya sangat mudah saya mendapatkannya yaitu dari pabrik terdekat yang berada di desa saya.
Setelah dedak dikasih makan ala kadarnya maka, bebek pun dilepas agar bisa mencari makanan tambahan di daerah sekeliling rumah saya.Makanan yang sering dimakan oleh bebek seperti : sayur kangkung, bongkol pisang dan buah- buahan yang berjatuhan seperti buah jambu.
Perhatikan jika bebek kita mulai bertelur,sebab bebek sering bertelur di sembarang tempat, misalnya disemak- semak dan tempat – tempat yang agak tersembunyi.
Hal ini penting agar telur bebek bisa kita ambil untuk dijual, kalau tidak ketahuan maka telur tersebut bisa dimangsa oleh binatang lainnya seperti Musang.
3. IKAN
Ikan adalah pilihan bertenak hewan lainnya sebab selain mudah menernakkannya juga memiliki nilai ekonomis buat saya.Metode yang banyak dipakai di desa saya adalah dengan membuat kolam ikan dengan mengunakan terpal plastic dan bisa juga dengan mengali pekarangan rumah.
Ikan yang dipelihara lebih banyak ikan nila dan ikan lele.Kalau ikan nila ini menjadi pilihan dalam berternak sebab ikan ini mudah sekali dalam berkembang biak.Pakannya juga terbilang mudah hanya diberi makanan ala kadarnya saja seperti : dedak, daun keladi, kangkung dan juga bisa sesekali diberi makanan buatan pabrik.
Sedangkan ikan lele dipelihara karena lebih banyak permintaan pasar,karena sekarang ini perkembangan usaha pecel lele di kota saya mulai menjamur.
HEWAN PELIHARAAN YANG TIDAK KU SUKAI
1. KUCING
Mengapa kucing merupakan hewan peliharaan yang tidak begitu saya sukai ? sebab hewan yang satu ini sering sekali buang air besar sembarangan.Karena saya menyukai tempat yang bersih maka terkadang bekas kotoran kucing membuat saya sedikit agak pusing melihatnya.
Disamping itu juga kucing sering mengibas –ngibaskan tubuhnya sehingga meninggalkan sisa bulu –bulu yang bertebaran dilantai.Bulu kucing ini bisa menempel pada makanan yang akan kita makan, sehingga saya sangat khawatir jika saya sampai tertelan.
Kata orang – orang kucing menjadi media penyebaran penyakit tokso, karena pemahaman tersebut membuat saya jadi malas sekali memelihara kucing dirumah.
Padahal kucing juga memiliki peranan penting dirumah yaitu sebagai hewan pemburu tikus.
2. ANJING
Hewan Kedua yang membuat saya malas memeliharanya adalah anjing.Kenapa ? sebab selain bulu – bulu nya mudah mengotori lantai rumah, anjing juga merupakan hewan yang sering menjilat tubuh manusia.
Dan saya kurang suka dijilat –jilat oleh anjing tersebut,hal lainnya yang membuat saya kurang suka adalah karena anjing ini bisa menularkan penyakit.Penyakit anjing yang selalu menghantui saya adalah penyakit rabies.
Hadirnya hewan ini tidak serta merta memilki dampak negative, juga memiliki peranan penting seperti penjaga kebun agar tidak diganggu oleh binatang seperti babi dan kera.Disamping itu juga peranan anjing ini bisa untuk menjaga rumah agar orang asing tidak mudah memasuki rumah kita.
3. ULAR
Banyak sekali orang – orang sekarang yang hobi memelihara ular, tetapi tidak dengan saya.Bukan karena saya takut dengan ular ,tetapi ular itu merupakan hewan yang berbahaya menurut saya.
Coba bayangkan jika saat kita tidur tiba –tiba ular tersebut sudah melilit leher kita, kan sangat berbahaya dan mengancam keselamatan kita.Belum lagi tiba – tiba ular tersebut lepas dari kandang dan memasuki rumah tetangga, tentunya hal itu bisa membuat heboh.
Adanya ular di dunia ini memiliki peranan penting seperti menjaga ekosistem, misalnya untuk mengurangi laju pertumbuhan tikus sawah dan lainnya.
Demikianlah artikel singkat ini dibuat semoga bermanfaat bagi para pembaca setia ASIKPEDIA, Jika ada kesalahan pada Ide dan Penulisan saya mohon maaf.